1. I prefer to explore the city by foot rather than taking a taxi.
(Saya lebih suka menjelajahi kota dengan berjalan kaki daripada naik taksi.)

2. The park is just a short distance away, we can easily reach it by foot.
(Taman itu hanya berjarak pendek, kita bisa mencapainya dengan berjalan kaki.)

3. The nearest grocery store is only a few blocks away, we can get there by foot.
(Toko kelontong terdekat hanya beberapa blok saja, kita bisa pergi ke sana dengan berjalan kaki.)

4. The hiking trail is too narrow for bicycles, we have to go by foot.
(Jalur hiking terlalu sempit untuk sepeda, kita harus pergi dengan berjalan kaki.)

5. The town is small enough to get around by foot, no need for a car.
(Kota itu cukup kecil untuk dijelajahi dengan berjalan kaki, tidak perlu mobil.)

6. The tour guide suggested exploring the historical sites by foot to fully appreciate them.
(Pemandu wisata menyarankan untuk menjelajahi situs-situs bersejarah dengan berjalan kaki untuk benar-benar mengapresiasinya.)