1. The perpendicularity of the walls in the room created a sense of balance and stability.
(Tingkat keberadaan dinding yang tegak lurus di ruangan menciptakan rasa keseimbangan dan stabilitas.)

2. The engineer carefully measured the perpendicularity of the beams before constructing the bridge.
(Insinyur dengan hati-hati mengukur keberadaan tegak lurus balok sebelum membangun jembatan.)

3. The artist emphasized the perpendicularity of the lines in his abstract painting.
(Seniman menekankan keberadaan tegak lurus garis-garis dalam lukisan abstraknya.)

4. The carpenter adjusted the perpendicularity of the shelves to ensure they were level.
(Tukang kayu menyesuaikan keberadaan tegak lurus rak-rak untuk memastikan mereka sejajar.)

5. The architect used the concept of perpendicularity to create a visually striking building design.
(Arsitek menggunakan konsep keberadaan tegak lurus untuk menciptakan desain bangunan yang menarik secara visual.)

6. The students learned about the importance of perpendicularity in geometry class.
(Siswa-siswa belajar tentang pentingnya keberadaan tegak lurus di kelas geometri.)