Some examples of word usage: man of straw
1. He claimed to be a successful businessman, but in reality, he was just a man of straw.
(Dia mengaku sebagai pengusaha sukses, tapi sebenarnya dia hanyalah seorang man of straw.)
2. Don't trust that man of straw with your money. He's known for his dishonesty.
(Jangan percayakan uangmu kepada pria man of straw itu. Dia dikenal karena ketidakjujurannya.)
3. The politician turned out to be a man of straw, promising things he couldn't deliver.
(Politikus itu ternyata seorang man of straw, menjanjikan hal-hal yang tidak bisa ia tepati.)
4. The company's CEO was nothing more than a man of straw, lacking any real leadership skills.
(Direktur Utama perusahaan itu tidak lebih dari seorang man of straw, kurang memiliki keterampilan kepemimpinan yang sebenarnya.)
5. Despite his impressive title, he was just a man of straw, unable to make any significant decisions.
(Meskipun memiliki gelar yang mengesankan, dia hanyalah seorang man of straw, tidak mampu membuat keputusan yang signifikan.)
6. The man tried to present himself as a successful entrepreneur, but everyone saw through his facade and recognized him as a man of straw.
(Pria itu berusaha menampilkan dirinya sebagai seorang pengusaha sukses, namun semua orang melihat melalui topengnya dan mengenalinya sebagai seorang man of straw.)
1. Dia mengaku sebagai pengusaha sukses, tapi sebenarnya dia hanyalah seorang man of straw.
2. Jangan percayakan uangmu kepada pria man of straw itu. Dia dikenal karena ketidakjujurannya.
3. Politikus itu ternyata seorang man of straw, menjanjikan hal-hal yang tidak bisa ia tepati.
4. Direktur Utama perusahaan itu tidak lebih dari seorang man of straw, kurang memiliki keterampilan kepemimpinan yang sebenarnya.
5. Meskipun memiliki gelar yang mengesankan, dia hanyalah seorang man of straw, tidak mampu membuat keputusan yang signifikan.
6. Pria itu berusaha menampilkan dirinya sebagai seorang pengusaha sukses, namun semua orang melihat melalui topengnya dan mengenalinya sebagai seorang man of straw.